Thursday, December 25, 2008

Sabar dan Ikhlas

Kesabaran kata dasarnya adlh "sabar", mempunyai arti secara formal yaitu merupakan satu bentuk sikap dimana kita dituntut untuk menahan rasa emosi yang disebabkan oleh faktor-faktor internal dalam diri kita sendiri, maupun faktor-faktor eksternal.

Keikhlasan kata dasarnya adlh "ikhlas", mempunyai arti secara formal yaitu merupakan satu sikap dimana kita akan membersihkan hati dari segala macam bentuk hal yang dapat mengotorinya.

^^ ah...ketikan di atas terdeskripsi secara formal, mungkin agak berbelit..hakss...hakss..!!

Ada perbedaannya ga yah?? pasti ada dunks...!! Beda tuhhh antara "sabar" dengan "ikhlas"...!! Klo saya ditanya..."Bedanya apa??" hmm...mungkin sya cm akn bs jawab begini..."ya...gitu deh bedanya..."...hakss..jwban anak TK itu sihh..wahahaha...!!

Yg psti klo menurut saya, orang yg "Sabar" belum tentu "Ikhlas" tapi orang "ikhlas" udah pasti "sabar", bnr ga ??

Nah...saya cm bs mengerti apa itu arti "sabar" dan "ikhlas" dari perbandingan di atas tadi. Saat itu sya berpikir, mungkin selama ini sya hanya baru "Sabar" menjalani kehidupan yang keras ini, tapi sya belum "Ikhlas" menjalaninya.

Hmm..jd inget dulu sinetron apa yah...klo ga salah "Kiamat Sudah Dekat", pak haji (Dedy Mizwar), menyuruh bang Andre Stinky tuk belajar ilmu ikhlas. Ternyata dicari-cari, ilmu ikhlas itu ga ada di toko buku apalagi toko kelontongan. Karna ilmu ikhlas itu hanya ada di hati.

Beuhhh mang berat bangett yg namanya kita mo bersikap ikhlas. Ikhlas karna kehilangan sesuatu, kita bs ngelewatinnya (ini namanya sabar), tapi qta msh suka mengenang kehilangan itu (ini namanya belum ikhlas). Ikhlas karna dicaci maki orang atau disakiti, kita ga mao berkutik apapun saat itu, terdiam "stuck", mati gerak, mati rasa, mati bahasa, ga mo bales apapun lah...(ini namanya baru bisa sabar), tapi qta ceritain sm temen2, klo "saya abis dikatain ini...abis disakitin itu...helehhhh" (ini namanya belum ikhlas).

Yah...aku pikir saat ini aku hanya baru "sabar" tapi belum "ikhlas". Berat bangett emang...klo aku harus pendam ini smua seorang diri...karna Kehidupan yang aku lalui ini cukup keras...!! Yah...seberat apapun ilmu ikhlas, sepertinya aku harus mencoba mempelajarinya. Mungkin mulai saat aku memposting artikel ini. Aku akan usahakan utk tidak bercerita pada sapapun, temanku, adikku, sobatku dll. Cukup aku ceritakan saja dengan Nya. Di saat tengah malam-malamku bercengrakama ria dgn bantal gulingku, aku harus menghadap Nya dan menceritakan kepada Nya.

Ikhlas...

No comments: